Android vs IOS
Jakarta, CNN Indonesia -- Persaingan di pasar ponsel pintar antara Android dan iPhone seakan tidak ada habisnya. Baru-baru ini kehadiran iOS 15 dan Android 12, sistem operasi terbaru dari masing-masing pengembang memiliki kelebihannya sendiri.
Android merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh Google yang melekatkan identitasnya pada ponsel seri Pixel, dan juga membiarkan merek seperti Samsung, Oppo, Sony, dan merek lain untuk menambahkan 'warna' mereka untuk produknya masing-masing.Sedangkan iOS merupakan sistem operasi mobile untuk iPhone, iPad, dan iPod touch yang dikembangkan bersamaan dengan peragkat kerasnya, sehingga Apple tidak perlu repot membuat kode yang harus cocok dengan ratusan gawai berbeda dari selusin produsen berbeda.Meski begitu, Android pun memiliki sejumlah kelebihan yang tidak dimiliki oleh iPhone.Kelebihan Android
Banyak pilihan harga
Mayoritas ponsel pintar yang ada di pasaran merupakan ponsel berbasis Android karena banyak produsen ponsel yang menggunakan sistem operasi ini pada gawai yang mereka produksi. Hal tersebut membuat ponsel Android tersedia dalam rentang harga yang sangat variatif mulai dari yang termurah di harga Rp1 jutaan hingga kelas flagship yang dibanderol belasan hingga puluhan juta.Rentang harga yang luas membuat pengguna bisa menyesuaikan ponsel dengan preferensi kantong mereka.Hal ini tidak berlaku pada iPhone yang berdasarkan sejarah selalu memberikan harga yang terbilang mahal pada ponsel yang baru dirilisnya.
Banyak opsi personalisasi
Meski kedua sistem operasi ini sama-sama terus berkembang, Android selalu memiliki reputasi sebagai platform bagi pengguna yang senang melakukan penyesuaian atau custom pada gawainya.Hal tersebut mulai dari Home Screen Launcher yang menawarkan widget dinamis dan kemampuan untuk menaruh aplikasi di mana saja di layar Home, yang baru diikuti iPhone melalui iOS 14. Pengguna bahkan bisa mengganti launcher bawaan yang ada dengan launcher yang diunduh dari Google Play Store.Kemudian Android juga memperbolehkan pengguna mengunduh aplikasi pihak ketiga untuk mengganti sejumlah layanan inti-seperti browser, keyboard, dan media player-dan menjadikannya aplikasi utama dibanding aplikasi bawaan ponsel.Kemudian pada sistem operasi terbarunya Android 12, Android menawarkan lebih banyak penyesuaian yang bisa dilakukan, seperti sistem pseudo-theme yang mampu beradaptasi dengan warna yang ada di wallpaper.
Memori tambahan
Memori menjadi isu yang sangat penting, terlebih ponsel dengan memori lebih besar tentu diberi harga yang lebih besar pula.Hal tersebut bisa disiasati dengan penggunaan memori eksternal pada ponsel Android, sehingga ponsel dengan kapasitas memori tidak terlalu besar akan tetap berjalan optimal dengan tambahan memori tersebut namun dengan biaya yang relatif lebih murah.USB C lebih universal
Meski beberapa tipe Android lawas masih menggunakan Micro USB, namun sebagian besar Android yang kini beredar di pasaran telah beralih ke USB C.Selain Android, USB C juga digunakan oleh sejumlah perangkat untuk mengisi daya maupun transfer data, seperti pada Nintendo Switch, laptop, rokok elektrik, headset nirkabel, dll.Hal tersebut membuat USB C jadi lebih universal, sehingga pengguna tidak perlu membawa banyak kabel ketika bepergian.Selain itu, USB C juga merupakan media yang tengah dikembangkan untuk teknologi pengisian daya cepat.Kekurangan Android
Pembaruan sistem operasi lama
Ponsel Android kerap lama mendapat pembaruan sistem operasi. Sebagai contoh pembaruan Android 12 yang sudah meluncur 4 Oktober lalu hingga saat ini belum diterima oleh semua pengguna Android.Pasalnya, tiap pembuat ponsel membuat antarmuka sendiri, sehingga mereka perlu menyesuaikan pembaruan Google itu dengan antarmuka yang sudah mereka buat. Terkecuali untuk ponsel yang menggunakan Android One, ponsel ini akan langsung mendapat pembaruan begitu Google meluncurkan sistem operasi baru.Pengalaman pakai iPhone
Pengalaman pemakaian iPhone lebih lancar dan bisa diandalkan lantaran Apple mengendalikan semua perangkatnya dari ujung ke ujung, mulai dari hardware hingga software.Privasi
Apple tidak menggunakan data pengguna untuk menargetkan iklan seperti kerap terjadi di ponsel Android.Kelebihan iPhone
Ekosistem Apple
Apple memproduksi tak hanya iPhone, iPad, dan iPod Touch, namun juga Apple Watch dan Mac dalam ekosistemnya.Dalam ekosistem tersebut, Apple membangun fitur yang membuat setiap perangkat dapat berkirim data satu sama lain dengan mudah dan menjadikan setiap perangkat yang dimiliki pengguna terhubung.Sebagai contoh, ketika pengguna mengambil foto atau melakukan pemindaian dokumen dengan iPhone, pengguana bisa melihat dan mengeditnya langsung di Mac milik pengguna tanpa perlu mengirimkan terlebih dahulu data tersebut.Hal tersebut tentu akan sangat menghemat waktu pengguna.
Komentar
Posting Komentar